Minggu, 11 September 2016

JANGAN JADIKAN TOKOH-TOKOH YANG MENYESATKAN SEBAGAI TEMAN DEKAT / PENOLONG KITA



Allah ‘Azza Wa Jalla berfirman :

وَمَا كُنْتُ مُتَّخِذَ الْمُضِلِّينَ عَضُدًا

" Dan Aku tidak menjadikan para pihak penyesat sebagai penolong " (Q.S al-Kahfi ayat 51)

Syaikh Ibn Utsaimin rahimahullah menyatakan :

(Pada ayat ini) terdapat isyarat bahwa ..

Tidak boleh bagimu wahai manusia menjadikan orang-orang yang menyesatkan sebagai penolongmu. Karena mereka tidak akan memberikan manfaat kepadamu, justru akan menimbulkan mudharat bagimu.

Karena itu ..

Janganlah bersandar kepada orang-orang yang bodoh,

 Jangan pula kepada Ahlul Bid'ah yang menyimpang. Karena mereka tidak mungkin memberikan manfaat kepadamu, bahkan ia akan memudharatkanmu.

Jika Allah Azza Wa Jalla tidak menjadikan pihak penyesat sebagai penolong, maka kita juga demikian.

Tidak boleh bagi kita menjadikan orang-orang yang menyesatkan sebagai penolong. Karena tidak ada kebaikan pada mereka.

Dalam ayat ini juga larangan dari ...

Memiliki sahabat dekat yang buruk dan dari berteman dengan orang-orang yang jahat.

Hendaknya seseorang menjauh dari teman duduk yang jahat.


Tafsir Surat al-Kahfi libni Utsaimin halaman 94

(Abu Utsman Kharisman) - WA al-I'tishom

Majmu'ah Ashhaabus Sunnah
Channel telegram: https://tlgrm.me/ashhabussunnah


__________



DIANTARA AKIBAT TEMAN BURUK

Al-Imam Abu Sulaiman bin Muhammad al-Khaththaby rahimahullah berkata:

‏قال بعضهم: معاشرة الأشرار تورث سوء الظن بالأبرار.

" Sebagian ulama ada yang mengatakan bahwa bergaul dengan orang-orang yang buruk akan menyebabkan berburuk sangka kepada orang-orang yang baik. "

Al-Uzlah, hlm. 416

Sumber || https://twitter.com/channel_moh/status/766796119003324416

WhatsApp Salafy Indonesia
Channel Telegram || http://bit.ly/ForumSalafy



___________



PENGARUH TEMAN BERGAUL DALAM MEMBENTUK KEPRIBADIAN SESEORANG

Imam Qotadah -rohimahulloh- berkata :


️"Sesungguhnya kami, demi Alloh, tidaklah kami melihat seseorang yang berteman dengan orang lain kecuali dia (akan menjadi) serupa dan semodel dengan (teman)nya.

️Oleh sebab itu bertemanlah dengan orang-orang sholih dari kalangan hamba-hamba Alloh, mudah-mudahan kamu sekalian bersama mereka atau (menjadi seperti) mereka."

(Al-Ibaanah 2/477)

https://matwiat.wordpress.com/

Sumber : @SERIAKHLAQULKARIMAH @KEUTAMAANILMU


____________




BIMBINGAN SALAF DALAM MEMILIH TEMAN

Abu Hatim -rahimahullah- berkata:

“ Yang wajib atas seorang yang berakal agar berlindung kepada Allah dari berteman dengan orang yang jika dirinya mengingat Allah dia tidak mau membantunya,

Jika dirinya lupa dia tidak mau mengingatkannya, jika dirinya lalai dia justru mendorongnya agar meninggalkan dzikir.

Siapa yang berteman dengan orang-orang yang buruk maka hakekatnya dialah yang paling buruk diantara mereka. Sebagaimana orang yang baik tidak mencintai kecuali orang-orang yang baik, demikian pula orang yang buruk tidak akan berteman kecuali dengan orang-orang yang jahat.

Jadi seseorang jika membutuhkan teman maka hendaklah dia berteman dengan orang-orang yang menjaga kehormatannya.”

(Raudhatul Uqalaa’, hal. 102, dinukil dalam Rufaqaa’ut Thariiq, hal. 25-26)

WhatsApp Salafy Indonesia
Channel Telegram || http://bit.ly/ForumSalafy